Kebun Raya Balangan Miliki Tanaman Hutan Langka

Bagikan Artikel

BALANGAN, RB – Kebun Raya Balangan, kini miliki berbagai koleksi tanaman hutan nan langka yang bisa dipandang oleh semua orang.

Kabar baiknya, untuk melihat berbagai tanaman langka tak perlu lagi mendatangi wilayah hutan maupun pegunungan di Balangan. Cukup pergi ke Kebun Raya Balangan, pengunjung pun akan dikenalkan dengan berbagai jenis tanaman hutan di sana.

Terletak di Komplek Garuda Maharam, Kecamatan Paringin, Kabupaten Balangan, masih berada di dekat perkotaan, Kebun Raya Balangan menjadi satu-satunya tempat dimana Dinas Pertanahan dan Lingkungan Hidup Kabupaten Balangan mengembangkan berbagai tanaman langka.

Para petugas Kebun Raya Balangan setiap hari melakukan perawatan terhadap tanaman tersebut. Bahkan tersedia pula rumah bibit yang menjadi tempat pembibitan sebelum tanaman di tanam pada Kebun Raya.

Berbagai jenis tanaman langka atau tanaman hutan bisa didapati disini. Di antaranya pohon ulin, pohon meranti, gaharu, pasak bumi dan jenis tanaman lainnya. Tak hanya itu, tanaman buah-buahan yang menjadi konsumsi hewan primata pun juga tersedia.

Butuh waktu yang panjang untuk mengembangkan tempat tersebut. Namun pihak pengelola terus mengupayakan dan mencari tanaman langka untuk ditanam pada lokasi.

Sebagaimana fungsinya, Kebun Raya Balangan dikembangkan untuk konservasi, penelitian, edukasi, jasa lingkungan dan wisata. Tempat ini juga dibuka untuk masyarakat umum.

Kepala Bidang Tata Lingkungan Dinas Pertanahan dan Lingkungan Hidup Kabupaten Balangan, Sigit menerangkan, pengelolaan Kebun Raya Balangan dimulai sejak tahun 2018 lalu. Saat ini, selain perawatan tanaman yang selalu dijaga, juga masih dilakukan penanaman dari hasil eksplorasi tanaman hutan yang dilakukan oleh tim eksplorasi.

Luas lahan Kebun Raya Balangan mencapai delapan hektare. Namun tempat tersebut masih dianggap minim, mengingat luasan lahan Kebun Raya mestinya mencapai 45 hektare.

“Meski dengan tempat seadanya, pihak pengelola Kebun Raya sudah membagi zona tanaman. Sedikitnya ada 10 zona yang tersedia, mulai dari tematik ulin, zona taksonomi, pakan primata, dan obat-obatan”.

Pada Kebun Raya Balangan juga tersedia camping ground dan tempat untuk gathering, sehingga pengunjung bisa menggelar kegiatan di kawasan Kebun Raya Balangan. (rilis/RB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *